ILMU BUDAYA DASAR
MANUSIA DAN TANGGUNG JAWAB
Sebelumnya saya akan menjelaskan
sedikit latar belakang dari tanggung jawab.
Tanggung jawab
merupakan suatu kewajiban bagi setiap individu yang ada di muka bumi ini.
Kewajiban tersebut tidak hanya kepada diri sendiri melainkan juga kepada setiap
individu atau suatu element tertentu yang ada disekitar kita. Dimana dalam kehidupannya
di bebani tanggung jawab, mempunyai hak dan kewajiban, dituntut pengabdian dan
pengorbanan. Tanggung jawab itu sendiri merupakan sifat yang mendasar yang
terdapat di dalam diri manusia. Oleh karenanya setiap individu memiliki sifat
ini. Tanggung
jawab mempunyai kaitan yang sangat erat dengan perasaan hati kita yang
pada dasarnya mempunyai pengaruh besar dalam mengarahkan sikap kita menuju hal
yang positif.
1. Pengertian tanggung
jawab
Kesanggupan seseorang
terhadap suatu tugas wajib disebut kewajiban, akan berakibat suatu celaan atau
menerima akibat tertentu jika tidak dilaksanakan. Apabila meninggalkan tugas
wajib dapat diartikan melupakan kewajiban atau tak bertanggung jawab.
Contoh: misalnya seorang
guru sudah sanggup menerima tugas mengajar sebuah mata pelajaran disuatu kelas,
maka untuk itu ia akan menerima imbalannya. Kalau ia tidak melaksanakan tugas
tadi (wajib) maka tanggung jawab moralnya dianggap rendah atau bahkan disebut
tak punya tanggung jawab moral. Jadi dengan adanya kewajiban itu ia memiliki
tanggung jawab karena ia melkukan tugas wajib sehingga pernyataan bahwa ia
tidak punya kewajiban berbeda dengan ia tidak punya tanggung jawab sebab ada
orang yang punya tugas wajib tetapi dapat pula dilakukan tanpa tanggung jawab.
2. Makna tanggung jawab
Tanggung
jawab adalah kesadaran manusia akan tingkah laku atau perbuatannya yang
disengaja maupun yang tidak disengaja.
Tanggung jawab juga berarti berbuat sebagai perwujudan kesadaran akan
kewajibannya.
Contoh: anda seseorang mahasiswa,
kewajiban anda adalah belajar. Bila anda belajar makahal itu berarti
anda telah memenuhi kewajiban anda.berarti pula anda telah bertanggung jawab
atas kewajiban anda. Sudah tentu, bagaimana kegiatan belajar anda itulah kadar
pertanggungjawaban anda. Bila pada ujian andamendapat nilai C,atau B maka nilai
C atau B itulah kadar pertanggung jawaban anda. Anda malas belajar dan anda
sadar akan hal itu tetapi anda tidak mau belajar dengan alasan capek segan dan
lain-lain. padahal anda menghadapi ujian.itu berarti bahwa anda tidak
bertanggung jawab.
3. Macam-macam tanggung
jawab
a. Tanggung jawab
terhadap diri sendiri
yakni menuntut kesadaran
setiap orang untuk memenuhi kewajibannya sendiri dalam mengembangkan
kepribadian sebagai manusia pribadi.
b. Tanggung jawab
terhadap keluarga
Keluarga Merupakan
masyarakat kecil. setiap anggota Keluarga wajib bertanggung jawab kepada
keluarganya. Tanggung jawab ini menyangkut nama baik keluarga, tetapi tanggung
jawab juga merupakan kesejahteraan, keselamatan, pendidikan, dan kehidupan.
Contoh : Seorang ayah Bertanggung Jawab terhadap keluarganya dengan Mencari
Nafkah agar anak dan Istrinya dapat Hidup Bahagia, sehat, tentram, dan Hidupnya
dapat Terpenuhi .
c. Tanggungjawab
terhadap tuhan
Tuhan Menciptakan manusia di
Bumi ini bukanlah tanpa Tanggung Jawab, melainkan untuk mengisi kehidupan
manusia agar bertanggung Jawab langsung terhadap Tuhan. sehingga tindakan
manusia tidak bisa lepas dari hukuman-hukuman Tuhan yang dituangkan dalam
berbagai kitab Suci melalui berbagai macam Jenis Agama.
d. Tanggung jawab
terhadap masyarakat
Pada hakekatnya Manusia
tidak bisa hidup tanpa bantuan Manusia lain. dengan demikian manusia merupakan
anggota Masyarakat yang tentunya mempunyai rasa Tanggung Jawab agar dapat
melangsungkan hidupnya dalam Masyarakat tersebut. Contoh : Seorang RT harus
bertanggung Jawab menyelesaikan masalah apabila anggotanya / warganya mengalami
Perselisihan dengan warga lain.
e. Tanggungjawab
terhadap bangsa
Bahwa setiap manusia, tiap
individu adalah warga negara suatu negara. Dalam berpikir, berbuat, bertindak,
bertingkah laku manusia terikat oleh norma-norma atau ukuran-ukuran yang dibuat
oleh negara. Manusia tidak dapat berbuat semaunya sendiri. Bila perbuatan
manusia itu salah, maka ia harus bertanggung jawab kepada Negara. Contoh :
Dalam Novel jalan tak ada ujung karya Muchtar Lubis, Guru Isa yang terkenal
sebagai guru yang baik, terpaksa mencuri barang-barang milik sekolah demi rumah
tangganya. Perbuatan guru Isa ini harus pula dipertanggung jawabkan kepada
pemerintah.
4. Pengabdian dan
Pengorbanan
Wujud
tanggung jawab juga berupa pengabdian dan pengorbanan. Pengabdian dan
pengorbanan adalah perbuatan baik untuk kepentingan manusia itu sendiri.
a. Pengabdian
a. Pengabdian
Pengabdian adalah perbuatan baik yang berupa pikiran, pendapat ataupun tenaga sebagai perwujudan kesetiaan, cinta, kasih sayang, honnat, atau satu ikatan dan semua itu dilakukan dengan ikhlas. Pengabdian juga berarti berbuat sesuatu terhadap orang lain tanpa meminta imbalan atas jasanya tersebut.
Contoh: Seorang dokter menjadi dokter
disebuah desa terpencil tanpa diberi gaji ataupun tunjangan lainnya. Tetapi,
beliau dengan senang hati tetap menjadi
dokter di desa tersebut karna dia sangat mengabdi pada pekerjaannya sebagai seorang
dokter dan juga mempunyai rasa kepedulian terhadap kesehatan yang sangat besar.
b. Pengorbanan
Pengorbanan adalah
pemberian yang di dasarkan atas moral yang tulus dan ikhlas. Pengorbanan di
serahkan secara ikhlas tanpa pamrih apapun. Biasanya dalam bentuk pemberian
sesuatu terhadap orang lain.
Contoh:
pengorbanan
untuk beramal, berarti kita tidak memakai semua uang saku kita untuk jajan
saja, bahkan dapat di pergunakan yang lebih bermanfaat yaitu beramal. Ini
adalah salahsatu contoh kecil, contoh lainnya yaitu pengorbanan para Pahlawan
kepada bangsa dan negara ini yang mengusir para penjajah demi kemerdekaan
bangsa Indonesia.
·
Perilaku positif yang dapat di ambil :
1.
Kita dapat lebih
mengerti seberapa penting arti tanggung jawab
2.
Dapat meningkatkan
pertanggung jawban kita
3.
Lebih ikhlas dan
tulus dalan berkorban atau mengabdi pada sesuatu
4.
Lebih mengerti arti
dari makna tanggung jawab itu sendiri
·
Perilaku negative yang
di tinggalkan :
1.
tidak lagi meremehkan
apa yang sudah menjadi tanggung jawab kita
2.
dapat meningkatkan
pengabdian kita yang dilakukan dari hal kecil
3.
tidak lagi meremehkan
tanggung jawab kita terhadap diri sendiri. Keluarga< tuhan masyarakat, dan
bangsa.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar